YOGYAKARTA, IMN (12/07/2015) – Setelah rangkaian Pelatihan Mediasi Penyelesaian Konflik Sumber Daya Alam di Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur beberapa waktu yang lalu, Impartial Mediator Network (IMN) bekerja sama dengan Dinas Perkebunan (Disbun) Propinsi Kalimantan Timur (Kaltim) adakan pelatihan serupa di Yogyakarta. Pelatihan yang berlangsung sejak tanggal 25-27 Mei 2015 di Hotel Santika Yogyakarta ini diikuti oleh 21 orang peserta yang mayoritas berasal dari Dinas Perkebunan dan Perusahaan kelapa sawit yang ada di Kaltim. Sedangkan sisanya berasal dari Dinas Kehutanan dan dan Dinas Perkebunan Riau, Sumsel, Padang dan Jambi.

IMN_LatMediasi2

Selain mendapatkan materi secara inclass melalui metode penyampaian teori dan simulasi, peserta pelatihan juga melakukan kunjungan lapangan di salah satu Desa di Kulonprogo untuk mempraktekkan secara langsung materi pelatihan inclass yang sudah didapatkan oleh peserta, terutama materi tentang analisa konflik. “Praktek lapangan ini membuat saya tahu bagaimana langkah-langkah dalam analisa konflik yang tentunya akan sangat berguna bagi kami dalam upaya penyelesain konflik atau pun potensi konflik yang ada di areal perkebunan kita”, ujar salah satu peserta yang berasal dari PT Telen Prima Sawit. Keseluruhan narasumber/trainer dalam pelatihan ini adalah mediator-mediator berpengalaman yang juga merupakan anggota IMN.

Dalam banyak kasus konflik sumber daya alam, pemerintah dan pihak swasta/pelaku usaha perkebunan maupun kehutanan cenderung mengedepankan aspek penegakan hukum dalam penyelesaian konflik. Padahal konflik sumber daya alam memiliki dimensi yang mencakup aspek politik, sosial dan budaya sehingga penyelesaian konflik tidak bisa dilihat dari aspek penegakan hukum saja. Karena itu, sebagai organisasi yang berkomitmen terhadap pengarusutamaan mediasi konflik sumber daya alam, IMN bertekad untuk memperbanyak pelatihan dengan melibatkan lebih banyak pelaku usaha/pihak swasta maupun instansi pemerintah. “Dalam pelatihan ini, kita bekerja sama dengan Disbun Kaltim, dan kedepan kita juga akan menjajaki kerja sama dengan instansi pemerintah maupun pihak terkait lainnya terutama yang berkaitan dengan pelatihan dan memberikan asistensi mediasi bagi para pihak terkait secara langsung maupun tidak langsung”, tegas Ahmad Zazali, Direktur IMN. (RH)

Open chat
1
Klik disini untuk info lebih lanjut
or scan the code
Klik disini untuk info lebih lanjut